Entri yang Diunggulkan

SEJARAH DESA KRANGKENG INDRAMAYU

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Perlu di ketahui sebelum saya jauh menjelaskan Sejarah Desa ini terlebih dahulu sa...

Rabu, 14 September 2016

SEJARAH SINGKAT DESA LUWUNGGESIK

SEJARAH SINGKAT DESA LUWUNGGESIK

Bismillahirrokhmaanirrokhiim….
Seperti halnya desa-desa lain, desa Luwunggesik juga mempunyai sejarah atau latar belakang sebelum desa ini ada. Menurut cerita,  Luwung berasal dari kata suwung yang artinya alas (hutan) sedangkan gesik berasal dari kata kisik yang artinya pinggir laut. Jadi, dapat disimpulkan Luwunggesik adalah desa atau daerah yang dulunya hutan yang berada di pinggir laut.

Awal mula seseorang, sebut saja namanya Ki Gede menemukan daerah ini dengan cara sama seperti  yang pernah dilakukan para penemu-penemu daerah terdahulu yaitu dengan cara babad alas. Namun, ketika diketahui hasil babad tersebut kecil, maka Ki Gede bermaksud meninggalkan daerah ini, dengan tujuan mencari daerah yang lebih luas. Daerah ini dianggap kecil oleh Ki Gede karena sebelumnya sudah ada yg menduduki di masing-masing sisinya, sebelah selatan dan utara sudah ada daerah Bungko dan daerah Krangkeng (Kali Anyar), di sisi barat sudah ada daerah Srengseng, sementara di sisi timur adalah laut.

Akhirnya Ki Gede benar-benar meninggalkan daerah ini, dan kemudian menemukan daerah yang diinginkannya, yang sekarang diketahui daerah tersebut bernama Gegesik yang berada di kabupaten Cirebon.

Bertahun-tahun kemudian setelah Ki Gede berkeluarga, barulah ia ingat kala dulu pernah mempunyai daerah yang berada di pinggir laut, yang berada di perbatasan antara Cirebon dan Indramayu. Akhirnya Ki Gede mengutus anak perempuannya untuk kembali mencari daerah yang pernah ditinggalkannya dulu.

Ketika Putri sampai, ternyata daerah ini sudah ada yang menduduki, yang tak lain adalah Ki Gede Bungko yang dulunya berbatasan di sebelah selatan desa. Adu argumen pun mulai pecah, ketika selisih pendapat tak menemui jalannya, datanglah Nyi Mas Krangkeng (Ki Gede Krangkeng) untuk membantu menyelesaikan masalah tersebut. Nyi Mas sendiri tahu kalau memang sebenarnya ada seseorang yang menemukan daerah yang berada diantara Krangkeng dan Bungko ini, akhirnya Nyi Mas membantu Putri ke Gede untuk mengurus semuanya.

Singkat cerita, Ki Gede Bungko akhirnya mengakui bahwa daerah ini adalah daerah yang pernah ditemukan oleh ayah dari Putri tersebut, dan pembatasan wilayah pun dilakukan. Seperti yang diceritakan dari awal di sebelah selatan berbatasan dengan daerah Bungko yang di tandai dengan Kali Pamengkang dan Kedokan Beta, di sebelah utara berbatasan dengan daerah Krangkeng (Kali Anyar), di sisi barat berbatasan dengan daerah Srengseng, sementara di sisi timur adalah laut.

Dan akhirnya daerah ini diberi dengan nama desa Luwunggesik. Diantaranya mengartikan desa Luwunggesik yang berarti daerah hutan yang berada di pinggir laut, dan diantaranya pula mengatakan bahwa desa Luwunggesik mempunyai arti daerah hutan yang ditinggalkan pemiliknya ke daerah Gegesik.

Desa Luwunggesik sendiri belum diketahui oleh siapa dan sejak kapan ditemukan oleh seseorang sebelum kita, karena berbagai sumber mengatakan belum ada yang mengetahuinya.

Demikian sejarah singkat dari desa Luwunggesik, penulis mengambil cerita ini dari berbagai nara sumber, diantaranya adalah dari para sesepuh dan dari para tokoh masyarakat  desa Luwunggesik.

Penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam pengangkatan cerita ini terdapat kesalahan nama  atau tempat kejadian. Kritik dan saran sangatlah penulis harapkan. Kesempurnaan hanyalah milik Allah dan kesalahan hanyalah milik kita.

Tidak ada komentar: